Memperingati Hari Bumi dan Hari Kartini, TK Santa Theresia Muntilan menggelar Upacara dengan Baju Adat Nusantara


Created At : 2024-04-28 00:00:00 Oleh : Admin.Kel-Muntilan Informasi Publik Dibaca : 234


Hari lahir RA Kartini diperingati setiap tanggal 21 April. Namun karena pada tahun 2024 ini tanggal 21 April adalah hari Minggu maka perayaannya dilaksanakan pada hari Senin, bertepatan dengan Hari Bumi yang selalu diperingati setiap tanggal 22 April.

Upacara dilaksanakan di halaman Kantor Kelurahan Muntilan.

Anak-anak begitu ceria ketika datang dengan berpakaian adat nusantara. Banyak dari mereka yang perempuan mengenakan kebaya dan anak laki-laki  memakai baju surjan kain lurik dipadukan dengan blankon sebagai tutup kepalanya. Para guru dan orang tua yang mendampingi juga berpakaian adat. Pemakaian baju nusantara/adat  adalah agar anak-anak dapat meneladani kearifan budaya bangsa sendiri dan tidak melupakan busana tradisional tersebut di tengah trend mode saat ini.



Dipimpin oleh ananda Clareta (6 th) upacara dimulai pada pukul 08.00 WIB. Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Suster M. Faustina OSF (Kepala Sekolah). Ibu Asti sebagai pembawa acara  dan Mas Bernard mengiringi lagu dengan orgen.

Setelah penghormatan kepada Bendera Merah Putih, seluruh peserta upacara menyanyikan lagu Indonesia Raya dipandu oleh ananda Lika (6 th). teks Pancasila dibacakan oleh ananda Quincy (6 th) ditirukan oleh semua peserta upacara.

Lurah Muntilan, Handai Fatah Z., S.Sos dalam amanahnya menyampaikan bahwa sosok Kartini adalah pahlawan yang memperjuangkan emansipasi untuk kaum perempuan, agar bisa mendapatkan hak-haknya, setara dengan kaum laki-laki. Salah satunya dalam kesempatan untuk memperoleh pendidikan. Berkat kegigihan R.A. Kartini pada masa itu,  seluruh wanita di Indonesia bisa menjadi seperti sekarang ini, dimana perempuan memiliki hak yang sama,  dengan kaum laki-laki.

Selanjutnya Fatah berpesan kepada anak-anak untuk dapat meneladani semangat perjuangan RA Kartini dan mensyukuri hasil jerih payah perjuangan beliau dengan cara memanfaatkan kesempatan untuk menuntut ilmu setinggi-tinginya agar terbebas dari gelapnya kebodohan menuju terangnya masa depan.

Menyambung sambutan dari Lurah Muntilan, Kakung Budi Yuwono dengan bahasa Jawa yang sangat apik menuturkan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup yang hijau dan bersih agar bumi nyaman dan aman dihuni selama-lamanya.

Pada bagian akhir rangkaian upacara, seluruh peserta bersama-sama menyanyikan lagu Ibu Kita Kartini dipimpin oleh ananda Felice (TK A, 5 th) diiringi musik kolintang yang dimainkan oleh ananda Kenes, Maureen, Kinan, Vino, dan Ganesha.

Pelaksanaan upacara berlangsung hingga selesai dengan lancar, khidmat namun tetap dalam suasana ceria khas anak-anak, dan ditutup dengan doa yang dibaca oleh ananda Titis.



Klik teks biru untuk  melihat galery foto :

Bersama Kepala Sekolah dan GuruGalery 1,  Anak-anak HebatJabat tangan pamitanMinta restu dari Suster

Selayang Pandang TK Theresia Muntilan dapat diklik pada teks biru

GALERI FOTO

Agenda

Tidak ada acara